Halocelebes.GOWA – Anggota Komisi IX DPR RI dari fraksi Partai PAN, Drs H Ashabul Kahfi M Ag dan BKKBN Sulawesi Selatan melaksanakan Sosialisasi, Advokasi, dan KIE (Komunikasi, Informasi, Edukasi) dengan tema ‘Sosialisasi Program Bangga Kencana’ dengan Mitra Kerja Tahun 2020′, Sabtu, (05/12/2020) di Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.
Program Bangga Kencana adalah program kerja dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Kegiatan berlangsung dengan menghadirkan kalangan ibu muda dan usai lanjut yang berprofesi hampir seluruhnya tukang kebun.
Panitia penyelenggara sebelum memulai kegiatan menekankan untuk menjalankan protokol inti kesehatan, kegiatan yang berlangsung dengan protokol karena masih dalam situasi pandemi Covid-19.
Ashabul Kahfi begitu karib disapa menekankan menjaga kesehatan, khususnya dalam protokol inti kesehatan. “Covid ini menguras seluruh energi, tidak ada yang negara manapun yang berpengalaman menghadapi pandemi ini, dan dampaknya ke semua sektor kehidupan kita, jadi tetap ikut anjuran pemerintah, jaga jarak, pakai masker, dan sering cuci tangan,” ujar Ashabul Kahfi.
Selanjutnya ia berharap dengan digelarnya sosialisasi ini, peran ibu dalam membantu negara menjadi penyeimbang kependudukan yang dampaknya menuju kesenjangan sosial agar tidak terjadi dikemudian hari.
“Kita selalu mengajak peran ibu (khususnya yang muda) dalam hal mengatur kependudukan, kependudukan yang diatur membantu negara dalam menjauhi kesenjangan sosial,” sambungnya.
Sementara Kepala BKKBN Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan, Dra Hj Rita Mariani S Pd mengapresiasi politisi asal Sulsel tersebut. ” Ditengah kesibukan beliau senayan, beliau masih sempatkan hadir bersama di tengah-tengah masyarakat, terima kasih bapak,” kata Rita Mariani.
Rita melanjutkan, BKKBN tak lain dan tak bukan adalah ingin memberi wawasan kepada masyarakat dalam hal menjaga keseimbangan kependudukan di Indonesia. “Bapak/Ibu tabe BKKBN bukan saja soal alat kontrasepsi atau pil KB bapak/ibu, tapi lebih dari itu ada edukasi kesehatan, kenapa harus perempuan menikah di atas 21 tahun, dan kenapa harus menjaga jarak kehamilan 3-5 tahun karena ada unsur kesehatan di dalamnya,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, BKKBN Sulsel bersama Ashabul Kahfi turut membantu kondisi masyarakat terkait dampak pandemi Covid-19. Bantuan tersebut berupa paket sembako kepada peserta yang hadir.
Selain itu di tengah acara pihak BKKBN Sulsel mencairkan suasana dengan pertanyaan yang berhadiah souvenir dari BKKBN, ada 2 peserta yang berhasil mendapat souvenir berupa payung cantik. (*)